Batang Anai, BANGUNPIAMAN.COM---Masyarakat Nagari Ketaping Kecamatan Batang Anai, pertanyakan kinerja perusahaan yang membangun Puskesmas di Korong Batang Sariak, karena pekerjaan terkesan lamban. Pasalnya, waktu hanya tinggal satu bulan sementara pekerjaan baru mencapai 55 parsen.
Hal itu disampaikan salah seorang pemuka masyarakat setempat Edwar, Jum’at (25/22/2016), melalui telepon selularnya.
Dikatakan, masyarakat juga mempertanyakan kontruksi bangunan, kondisi tanah rawa-rawa, sementara tiang dikerjakan secara manual dan kemungkinan bangunan terkesan asal jadi, sehingga kwalitas bangunan tidak sesuai dengan bestek.
“Kita berharap semua pihak ikut mengawasi pekerjaan bangunan ini, sehingga apa yang diharapkan masyarakat bersama pemerintah tercapai dengan baik,” ujar Edwar.
Lebih jauh disampaikan, pembangunan Puskesmas di Korong Batang Sariak, Nagari Ketaping, Kecamatan Batang Anai, merupakan sarana kesehatan yang ditunggu-tunggu masyarakat, karena Korong Batang Sariak, termasuk padat penduduk dan selama ini mereka berobat ke Puskesmas Pasar Usang yang mempunyai jarak lebih kurang 15 kilo meter dari daerah mereka.
Pekerjaan fisik yang dikerjakan PT. Sonari Karya Sukses ini, sesuai perencanaan harus selesai 24 Desember 2016, sampai Selasa (22/11/2016) bobot pekerjaan baru mencapai 55 parsen, masyarakat setempat pesimis pekerjaan bisa diselesaikan sesuai batas waktu.
Disamping itu yang disangsikan masyarakat pekerjaan terkesan asal jadi. “Kita pesimis pekerjaan bisa dikerjakan sesuai batas waktu,” tukuk Edwar
Kepala Bagian Logistik PT. Sonari Karya Sukses, Tegar yang ditemui di lokasi proyek, ketika ditanya terhadap penyelesaian pekerjaan sampai batas waktu tanggal 24 Desember 2016, mengatakan optimis, bisa diselesaikan menurut skidul pekerjaan.
“Tukang kita kerja siang malam kok, sebanyak 55 orang. Soalnya sisa pekerjaan tidak seberat yang telah dikerjakan, ” ujar Tegar yanag mengaku tidak ada menemui kendala selama pekerjaan berjalan.
Wali Korong Batang Sariak, Jhon ketika diminta tanggapannya terhadap pembangunan Puskesmas di Batang Sariak Nagari Ketaping, mengatakan, sangat berterima kasih kepada Bupati Padang Pariaman yang telah membangun Puskesmas di derahnya.
“Sebagai warga Batang Sariak, kami menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Padang Pariaman, di bawah kepemimpinan Bupa Ali Mukhni,” ujar wali Korong tersebut.
Bupati Padang Pariaman, Drs. H. Ali Mukhni dalam eksposnya pada acara Silaturahmi dengan masyarakat Padang Sago, selain membangun Puskesmas juga dibangun badan jalan lingkar selebar 12 meter dan tembus ke jalan kereta api arah Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
“Semua tanah yang terkena badan jalan dan bangunan Puskesmas Ketaping diserahkan masyarakat secara gratis,” ujar li Mukhni.
RELIS/TKA
Hal itu disampaikan salah seorang pemuka masyarakat setempat Edwar, Jum’at (25/22/2016), melalui telepon selularnya.
Dikatakan, masyarakat juga mempertanyakan kontruksi bangunan, kondisi tanah rawa-rawa, sementara tiang dikerjakan secara manual dan kemungkinan bangunan terkesan asal jadi, sehingga kwalitas bangunan tidak sesuai dengan bestek.
“Kita berharap semua pihak ikut mengawasi pekerjaan bangunan ini, sehingga apa yang diharapkan masyarakat bersama pemerintah tercapai dengan baik,” ujar Edwar.
Lebih jauh disampaikan, pembangunan Puskesmas di Korong Batang Sariak, Nagari Ketaping, Kecamatan Batang Anai, merupakan sarana kesehatan yang ditunggu-tunggu masyarakat, karena Korong Batang Sariak, termasuk padat penduduk dan selama ini mereka berobat ke Puskesmas Pasar Usang yang mempunyai jarak lebih kurang 15 kilo meter dari daerah mereka.
Pekerjaan fisik yang dikerjakan PT. Sonari Karya Sukses ini, sesuai perencanaan harus selesai 24 Desember 2016, sampai Selasa (22/11/2016) bobot pekerjaan baru mencapai 55 parsen, masyarakat setempat pesimis pekerjaan bisa diselesaikan sesuai batas waktu.
Disamping itu yang disangsikan masyarakat pekerjaan terkesan asal jadi. “Kita pesimis pekerjaan bisa dikerjakan sesuai batas waktu,” tukuk Edwar
Kepala Bagian Logistik PT. Sonari Karya Sukses, Tegar yang ditemui di lokasi proyek, ketika ditanya terhadap penyelesaian pekerjaan sampai batas waktu tanggal 24 Desember 2016, mengatakan optimis, bisa diselesaikan menurut skidul pekerjaan.
“Tukang kita kerja siang malam kok, sebanyak 55 orang. Soalnya sisa pekerjaan tidak seberat yang telah dikerjakan, ” ujar Tegar yanag mengaku tidak ada menemui kendala selama pekerjaan berjalan.
Wali Korong Batang Sariak, Jhon ketika diminta tanggapannya terhadap pembangunan Puskesmas di Batang Sariak Nagari Ketaping, mengatakan, sangat berterima kasih kepada Bupati Padang Pariaman yang telah membangun Puskesmas di derahnya.
“Sebagai warga Batang Sariak, kami menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Padang Pariaman, di bawah kepemimpinan Bupa Ali Mukhni,” ujar wali Korong tersebut.
Bupati Padang Pariaman, Drs. H. Ali Mukhni dalam eksposnya pada acara Silaturahmi dengan masyarakat Padang Sago, selain membangun Puskesmas juga dibangun badan jalan lingkar selebar 12 meter dan tembus ke jalan kereta api arah Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
“Semua tanah yang terkena badan jalan dan bangunan Puskesmas Ketaping diserahkan masyarakat secara gratis,” ujar li Mukhni.
RELIS/TKA
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih