Walikota Pariaman Mukhlis Rahman (net) |
Program ini diharapkan menjadi percontohan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera Barat, tentang implementasi Siskeudes di Sumbar dam sebagai pelopor keuangan yang baik dan akuntabel.
"Melihat kemampuan aparatur yang ada desa saat ini, dengan semakin besarnya anggaran desa yang diterima oleh tiap desa, diperlukan suatu sistem yang dapat memudahkan laporan keuangan desa, dan adanya Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) ini, akan memudahkan aparatur yang ada di desa dalam pelaporan realisasi anggaran," kata Mukhlis Rahman.
Sementara itu, Kepala BPKP Perwakilan Sumatera Barat Herman Hermawan mengatakan, Kota Pariaman ditunjuk oleh BPKP Sumbar sebagai salah satu Kota yang menjadi percontohan tentang aplikasi Siskeudes dan penerapannya di daerah.
"Di tahun 2017, 60% dana APBN akan dikucurkan ke daerah melalui dana desa, sisanya 40% untuk pusat. Hal ini sesuai dengan visi Presiden Joko Widodo membangun Indonesia dari pinggiran," ulasnya.
Dengan dan yang besar di daerah, maka tanggung jawabpun akan semakin besar, sehingga perlunya setiap aparatur desa untuk memahami tentang implemantasi dari Siskeudes yang diluncurkan, sehingga pelaporan anggaran desa dapat transparan dan akuntabel.
Kepala BPMDesa Kota Pariaman Lanefi mengatakan, acara ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kemampuan SDM para paratur desa dalam pengisian Siskeudes dan dapat langsung bertanya jawab apabila ada yang belum mengerti tentang itu.
"Di tahun 2016 kita telah menganggarkan dana untuk 55 desa yang ada di Kota Pariaman sebesar Rp89 miliar lebih, dengan anggaran desa terbesar di desa Marunggi sebesar Rp2,2 miliar dan dana desa terkecil di Desa Sungai Kasai sebesar Rp1,4 miliar," pungkasnya.
Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala BPKP Perwakilan Sumbar Herman Hermawan dan jajaran BPKP yang hadir, Inspektorat Kota Pariaman Lukman Syam, Kepala BPMDesa Lanefi, serta para Camat, Kepala Desa dan jajaranya baik Sekretaris dan Bendahara desa yang hadir dari 55 Desa yang ada di Kota Pariaman. (**)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih