Pariaman, BANGUNPIAMAN.COM---Kota Pariaman resmi memiliki Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Peresmian tanda dimulainya operasional RSUD yang diberi nama RSUD dr.Sadikin tersebut, dilakukan langsung Walikota Pariaman Mukhlis Rahman, Sabtu (24/12) di desa Kampung Baru Padusunan.
Tampak hadir pada peresmian tersebut Wakil Walikota Genius Umar, Dandim 0308/Pariaman Letkol Arh Endro Nurbantoro dan Sekdako Indra Sakti, serta sejumlah pejabat Pemko Pariaman.
" Awalnya tidak ada niat untuk mendirikan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pariaman, dalam kebijakan cuma bagaimana status pelayanan kesehatan di masing-masing puskesmas dapat ditingkatkan. Karena Rumah Sakit Umum sudah ada di Kota Pariaman, statusnya Rumah Sakit Propinsi. Selama ini warga Kota Pariaman berobat di RSUD Pariaman," kata Mukhlis Rahman.
Namun, ucap Mukhlis Rahman, karena perubahan tuntutan kebutuhan pelayanan kesehatan, RSUD Pariaman berubah status tipe B, maka mau tidak mau kota Pariaman harus punya Rumah Sakit Umum sendiri. Agar pelayanan kesehatan warga Kota Pariaman tidak terganggu.
" Penetapan lokasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.Ahmad Sadikin di Puskesmas Kampung Baru Padusunan sudah berdasarkan kajian yang mendalam baik dari segi luasnya, posisi strategis mudah diakses, dan letak ketinggian dari laut.Dari tujuh Puskesmas yang ada di Kota Pariaman. Maka Puskesmas Kampung Baru Padusunan lah yang layak dijadikan RSUD. Karena, akses lancar, lebih luas dari puskesmas lainnya dan posisinya di ketinggian diatas 10 M dari permukaan laut," kata mantan Kabag Humas Pemkab Padang Pariaman itu.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Bakhtiar menyebutkan RSUD dr. Sadikin telah memenuhi syarat pendirian sebuah Rumah Sakit, dan surat izin pendiriannya sudah dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM).
"Untuk pelayanan kesehatan layaknya sebuah rumah sakit, segera kita lengkapi sarana dan prasarana dan SDM sesuai rekomendasi Tim Visitasi dengan segera sebagai syarat dikeluarkannya izin operasional sesuai ketentuan yang berlaku." katanya.
Menurut Baktiar, nama dr. Sadikin untuk RSUD Kota Pariaman memiliki sejarah bahwa dr. Sadikin merupakan seorang pejuang yang berpangkat kolonel, sumando orang Pariaman dan dokter pertama di Sumatera Barat terutama Kota Pariaman pada tahun 40-an, memiliki karakter suka menolong dan tanpa pamrih dalam melayani kesehatan masyarakat.
WIS/AS/HMS
Tampak hadir pada peresmian tersebut Wakil Walikota Genius Umar, Dandim 0308/Pariaman Letkol Arh Endro Nurbantoro dan Sekdako Indra Sakti, serta sejumlah pejabat Pemko Pariaman.
" Awalnya tidak ada niat untuk mendirikan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pariaman, dalam kebijakan cuma bagaimana status pelayanan kesehatan di masing-masing puskesmas dapat ditingkatkan. Karena Rumah Sakit Umum sudah ada di Kota Pariaman, statusnya Rumah Sakit Propinsi. Selama ini warga Kota Pariaman berobat di RSUD Pariaman," kata Mukhlis Rahman.
Namun, ucap Mukhlis Rahman, karena perubahan tuntutan kebutuhan pelayanan kesehatan, RSUD Pariaman berubah status tipe B, maka mau tidak mau kota Pariaman harus punya Rumah Sakit Umum sendiri. Agar pelayanan kesehatan warga Kota Pariaman tidak terganggu.
" Penetapan lokasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.Ahmad Sadikin di Puskesmas Kampung Baru Padusunan sudah berdasarkan kajian yang mendalam baik dari segi luasnya, posisi strategis mudah diakses, dan letak ketinggian dari laut.Dari tujuh Puskesmas yang ada di Kota Pariaman. Maka Puskesmas Kampung Baru Padusunan lah yang layak dijadikan RSUD. Karena, akses lancar, lebih luas dari puskesmas lainnya dan posisinya di ketinggian diatas 10 M dari permukaan laut," kata mantan Kabag Humas Pemkab Padang Pariaman itu.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Bakhtiar menyebutkan RSUD dr. Sadikin telah memenuhi syarat pendirian sebuah Rumah Sakit, dan surat izin pendiriannya sudah dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM).
"Untuk pelayanan kesehatan layaknya sebuah rumah sakit, segera kita lengkapi sarana dan prasarana dan SDM sesuai rekomendasi Tim Visitasi dengan segera sebagai syarat dikeluarkannya izin operasional sesuai ketentuan yang berlaku." katanya.
Menurut Baktiar, nama dr. Sadikin untuk RSUD Kota Pariaman memiliki sejarah bahwa dr. Sadikin merupakan seorang pejuang yang berpangkat kolonel, sumando orang Pariaman dan dokter pertama di Sumatera Barat terutama Kota Pariaman pada tahun 40-an, memiliki karakter suka menolong dan tanpa pamrih dalam melayani kesehatan masyarakat.
WIS/AS/HMS
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih