Walikota Pariaman Genius Umar Meletakan Batu Pertama Pembangunan Mushalla SDIT Aisyah Pariaman, di Desa Padang Cakur Pariaman Selatan. Fhoto : Phaik |
PARIAMAN---Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Pariaman mendirikan Mushalla At-Taqwa di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD-IT) Unggul Aisyiyah Pariaman di Desa Padang Cakur, Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman.
Peletakkan batu pertama Mushalla At-Taqwa pada Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD-IT) Unggulan Aisyiyah Pariaman itu dilakukan langsung Walikota Pariaman Genius Umar, Sabtu (18/1/2020).
Setelah itu dilanjutkan Ketua TP-PKK Kota Pariaman Ny. Lucy Genius, Camat Pariaman Selatan Suryadi, Kepala Desa Padang Cakur serta perwakilan Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Pariaman dan perwakilan.
Wako Genius Umar mengapresiasi pembangunan mushalla ini dalam rangka memperkuat tingkat ibadah dan keimanan nantinya. Baik itu bagi siswa-siswi SD-IT sendiri maupun untuk lingkungan masyarakat sekitar.
Genius, sewaktu masih menjabat sebagai Wakil Walikota Pariaman di periode sebelumnya, pernah menyampaikan kepada pengurus Muhammadiyah Kota Pariaman untuk mendirikan sekolah-sekolah yang berbasis islam di Kota Pariaman ini.
" Alhamdulillah, sekarang terwujud dengan berdirinya Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD-IT) Unggulan Aisyiyah Pariaman, dan ditambah lagi sekarang dengan pembangunan mushalla sebagai sarana tempat ibadah ini," ujar Genius.
Maka, selanjutnya, atas nama Pemko Pariaman siap mendukung pembangunan-pembangunan lanjutan sebagai gebrakan pendidikan yang akan di motori oleh Muhammadiyah.
Tak hanya SD-IT, selanjutnya dikembangkan menjadi SMP-IT, SMA-IT dan Universitas Muhammadiyah di Kota Pariaman ini.
" Karena apa, karena di daerah lain yang ada di Indonesia ini, semua sekolah-sekolah swasta berbasis islam terbaik itu berasal dari sekolah Muhammadiyah," imbuh Wako Pariaman.
Ia berharap, sekolah SD-IT Muhammadiyah ini bisa menjadi contoh bagi SD-IT yang lainnya, dalam rangka pengembangan pendidikan islam dan menjadi sebuah kebanggan bagi Kota Pariaman.
" Mudah-mudahan, nantinya dapat dipergunakan untuk keseharian dalam beribadah dan bermanfaat dalam kegiatan-kegiatan islam dan pertemuan dengan tokoh masyarakat serta ulama agar tercipta iklim yang harmonis di Kota Pariaman yang kita cintai ini," tutup Genius mengakhiri.(phaik/harsy)