Wawako Pariaman Mardison Mahyuddin Bersama Kepala BPS Pariaman. Fhoto : Fadli |
PARIAMAN--Dalam rangka percepatan upaya Kota Pariaman menjadi tercatat dalam Sensus Penduduk Online 2020 dan monitoring pelaksanaannya, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pariaman gelar Focus Group Discussion (FGD) bersama Pemko Pariaman dan Forkopimda.
Kegiatan tersebut diadakan di ruang rapat Wako Pariaman, Senin (16/3), yang dibuka langsung Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin, didampingi Kepala BPS Kota Pariaman, Yuliandri, dengan narasumber dari BPS Kota Pariaman dan dari Dinas Kominfo Kota Pariaman.
Dalam sambutannya, Wawako Mardison sampaikan keberadaan data statistik ini sangat berarti penting baik itu dalam bidang perencanaan, dalam pelaksanaan, dalam pemantauan, maupun dalam evaluasi seluruh kegiatan apa saja yang bertujuan melihat bagaimana data-data sebenarnya secara akurat untuk keberlangsungan daerah, negara dan bangsa Indonesia.
Pemko Pariaman sangat mendukung sensus kependudukan 2020 satu data penduduk menuju satu data Indonesia sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo bahwa data adalah jenis kekayaan baru bangsa Indonesia.
FGD bertujuan untuk menyediakan data jumlah, komposisi, distribusi dan karakteristik penduduk menuju satu data kependudukan Indonesia.
" Statistik ini menyangkut data yang akurat, Pemko Pariaman juga butuh data Pariaman dalam angka, kita butuh data akurat, kita tahu bahwa data akurat itu adalah pekerjaan yang sangat rumit. Maka ayo kita saling membantu, baik itu jajaran dinas, organisasi sosial maupun masyarakat untuk memberikan data yang sebenarnya guna mencatat Indonesia secara cepat," ujar Mardison.
Mardison, atas nama Pemko Pariaman himbau masyarakat dan seluruh lapisan untuk memberikan data yang sebenarnya. Jangan memberikan data yang salah. Karena data sensus ini sangat penting bagi pemerintah dalam mengetahui tingkat kemiskinan masyarakatnya, tingkat pendidikan, pertumbuhan penduduk dan nilai ekonomi masyarakat.
" Kami juga menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara Pemko Pariaman turut serta dalam mensukseskan sensus penduduk online. Karena keberhasilan sensus penduduk 2020 merupakan tanggung jawab kita bersama," imbuh Mardison mengakhiri.(Fadli/Harsy)