Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Syahrul, SKM. Fhoto : MCP |
PARIAMAN---Salah satu pasien ODP (Orang Dalam Pemantauan) yang tinggal di Pakotan, Desa Sikapak Barat, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, atas nama AR umur 38 Tahun, meninggal dunia, Kamis (26/03/2020) di RSUD Pariaman pukul 16.00 WIB.
Kronologi, sebelumnya yang bersangkutan 6 hari yang lalu, baru pulang dari Medan, kemudian beliau masuk dalam daftar ODP, tetapi yang bersangkutan tidak mau diperiksa.
“Setelah di chek, kesehatan beliau semakin drop kemudian dirujuk ke RSUD Pariaman siang harinya. Setelah menjalani perawatan, kondisi yang bersangkutan semakin drop dan sore harinya yang bersangkutan meninggal dunia,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Syahrul, ketika dihubungi via telepon selepas magrib tadi, Kamis (26/3/2020).
Untuk antisipasi, Dinas Kesehatan bersama dengan RSUD Pariaman melakukan protokol kesehatan untuk COVID-19 ini.
Dengan melaksanakan prosedur yang sama diberlakukan dengan pasien yang telah Positif terinveksi Virus Corona, dimana pihak keluarga tidak boleh melihat dan mendampingi, yang mana nantinya jenazah dari RS langsung dikuburkan, baru keluarga boleh melihat.
“Untuk pengambilan sampel swap, sudah dilakukan oleh pihak RSUD Pariaman dan telah kita kirim ke Laboratorium Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) Padang, sebagai salah satu laboratorium pemeriksaan corona di Indonesia, yang telah ditunjuk oleh pusat untuk pengetesan lebih lanjut,” tukasnya.
Saat ini, Tim dari Dinas Kesehatan Kota Pariaman sudah berada dilokasi untuk melakukan proses penguburan di tempat tinggal yang bersangkutan di Pakotan, Desa Sikapak Barat.
MC/Harsy