Entry Meeting Dengan BPK-RI, Dilaksanakan Secara Online. Fhoto : Humas Padang Pariaman |
PARITMALINTANG-- Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni laksanakan entry meeting Secara teleconfrence dengan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dengan Tim BPK yang diketuai oleh Wellya Elfajri, Senin (13/04/2020)
Wellya Elfajri mengatakan objek pemeriksaan adalah pemeriksaan atas laporan keuangan.
Pemeriksaan ini secara rutin dilakukan setiap tahun dan bertujuan untuk memberikan opini.
Opini adalah pendapat profesional pemeriksa atas kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan.
Kriteria atas pemberian opini tersebut adalah kesesuaian penyajian laporan keuangan berdasarkan standar akuntansi pemerintah, pengungkapan yang memadai, efektivitas Sistem Pengendalian Intern, dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
Suasana Entry Metting Antara Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni Bersama Jajaran Dengan BPK RI. Fhoto : Humas Padang Pariaman |
Penanggung jawab Tim Zayat Elfansyah menyampaikan bahwa sasaran pemeriksaan yang akan dilakukan adalah pengujian dan penilaian atas efektivitas Sistem Pengedalian Intern atas transaksi dan penyajian saldo akun.
Pengujian subtantif atas transaksi saldo akun, tindak lanjut hasil pemeriksaan sebelumnya dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
BPK akan melakukan pemeriksaan melalui jarak jauh memakai teleconference dimulai pada tanggal 13 April sampai 30 hari kedepan.
" Seharusnya pemeriksaan ini dimulai 13 Maret 2020 yang lalu tapi karena pandemi Covid-19 sehingga pemeriksaan dilakukan secara online," ulasnya
Bupati Ali Mukhni dalam tanggapanya atas permintaan BPK tersebut akan memberikan seluruh dokumen yang dibutuhkan BPK
Dia berharap kabupaten Padang Pariaman dapat meraih opini laporan keuangan WTP (wajar tanpa pengecualian) tahun ini.
Sementara itu Kepala Inspektorat Hendra Aswara meminta Kepala OPD untuk bersedia diwawancarai jarak jauh dengan menggunakan aplikasi teleconference yang disediakan di Kantor Inspektorat.
" Dokumen yang akan diperiksa kemungkinan discan dan dikirim melalui email. Jika dokumen terlalu banyak maka kemungkinan diminta untuk dikirimkan melalui jasa pengiriman pos atau melihat kondisi jika memungkinkan akan didatangi ke Padang Pariaman," imbuhnya.
Teleconfrence tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Suhatri Bur, Sekdakab Jonpriadi, kepala Bapelitbangda Ali Amran, Kadis Kominfo Zahirman, Sekretariat BPKD Tripita Olina dan Kepala Bagian Humas Kabag Humas Anton Wira Tanjung. ( RHPP)