PARIAMAN---Peduli akan jasa dan perjuangan guru honorer di Kota Pariaman, Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman memberikan insentif kepada seluruh guru honorer PAUD, TK dan SMP se Kota Pariaman.
Pemberian insentif dilakukan secara simbolis oleh Walikota Pariaman Genius Umar hari ini Senin (11/5) yang bertempat di Aula Balaikota Pariaman.
“Hari ini kita memberikan insentif guru honorer se Kota Pariaman mulai dari PAUD sampai SMP. Hal ini bertujuan untuk menyemangati pada guru honorer dan penyerahan insentif ini bukan sebatas belas kasihan, tetapi wujud syukur penghargaan dari pemerintah kota kepada guru honorer karena telah berperan memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak didik di Kota Pariaman, “ ungkap Walikota Pariaman Genius Umar.
Pemerintah Kota Pariaman terus memperhatikan dunia pendidikan mulai dari kesejahteraan tenaga pendidik hingga wajib belajar anak didik di Kota Pariaman sampai menjadi sarjana. Ini dibuktikan dengan adanya program wajib belajar 12 tahun dan satu keluarga satu sarjana (SAGASAJA) yang sampai saat ini telah berjalan pada tahun ke-3.
“Ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah terhadap pendidikan anak di Kota Pariaman. Kita menginginkan anak - anak di Kota Pariaman menjadi pintar tanpa melihat perekonomian anak tersebut. Dengan adanya program SAGASAJA ini, anak yang ekonomi orang tuanya lemah, bisa bergabung dan lanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi “ terangnya.
Sampai saat ini sudah ada 5 (lima) perguruan tinggi yang telah bekerja sama dengan pemerintah kota, yaitu Universitas Indonesia, Politeknik Negeri Padang, Akademi Teknologi Industri Padang, Akademi Pelayaran Sumatera Barat, Akademi Kelautan Sumatera Barat.
Ia berharap semoga saja dengan adanya program - program pemerintah di dunia pendidikan ini, anak didik di Kota Pariaman tidak ada lagi yang putus sekolah dan sekolah hanya sampai tingkat SMA/SMK. Untuk itu kita menghimbau agar anak didik tetap semangat dalam belajar sehingga nanti bisa menjadi pintar dan sukses.
Sementara itu Kepala Disdipora Kota Pariaman Kanderi mengatakan bahwa ada 245 orang tenaga honor SD, SMP dan 274 orang TK-PAUD yang hari ini mendapatkan insentif dari Pemerintah Kota Pariaman. Adapun besarannya untuk TK, PAUD sebesar Rp 500 rb/bulan dan SD, SMP Rp 600 rb/bulan.
“Guru honorer selama ini sudah bekerja dengan honor yang minim. Rata-rata honor yang diterima hanya dua ratus ribu hingga tiga ratus ribu per bulan sehingga guru honor menerima insentif 3,6 juta pertahun. Untuk pencairan akan dilakukan melalui rekening masing-masing guru honorer,” terangnya.
Ia menghimbau agar para guru honorer tetap semangat dalam membimbing, mendidik, mengajar sehingga melahirkan anak - anak yang pintar nantinya.(dewi/harsy)