Jhon Kenedy Azis Tokoh Nasional Asal Piaman. Fhoto : Liputan6 |
PADANG PARIAMAN---Tokoh Nasional, asal Sumatera Barat, H. Jhon Kenedy Aziz, mengaku sangat mendukung adanya jalan tol Padang Pariaman-Pekanbaru.
Hal itu dingkapkan Jhon Kenedy Aziz, ketika diminta komentarnya, Kamis (4/6/2020) kemarin, terkait dengan pembangunan Jalan Tol Padang Pariaman-Pekanbaru.
Menurut Jhon Kenedy Aziz, Sumatera Barat adalah daerah pertanian dan pesisir, banyak hasil pertanian seperti kelapa, sayur-sayuran dan hasil-hasil pertanian lainnya yang dibawa ke daerah Riau dan sekitarnya, selama ini memakan waktu lebih kurang 6 sd 7 jam, dengan adanya tol mungkin sekitar 2.5 sd 3 jam.
“Jadi jalan Tol, dapat mempercepat jarak tempuh. Hasil bumi Sumbar yang dibawa ke Riau, masih segar sampai di Riau, sehingga cepat sampai ke tangan pembeli dan dalam hari itu juga sudah balik lagi ke Sumbar, artinya, dalam satu hari itu, bisa bolak balik Pekan Baru-Sumbar,” ujar Anggota DPR RI asal Sumbar itu.
Lebih jauh disampaikan putra Sungai Geringging itu, Daerah Sumbar, adalah salah satu destinasi pariwisata, mulai dari 50 Kota, Bukit Tinggi, Agam, Pariaman, Tanah Datar, Solok, Pesisir Selatan maupun kabupaten kota lainnya.
Dengan jalan tol diharapkan akan menambah banyak turis domestik maupun internasional yang berkunjung ke Sumbar.
“Sekarang Sumbar, banyak ketinggalan dari provinsi lain di Indonesia, karena akses ke Sumbar, masih belum terbuka, disebabkan tidak adanya arus alulintas seperti jalan tol. Kalau Sumbar pingin maju, program nasional terhadap pembangunan jalan tol, perlu disambut dengan baik,” tukuk Jhon Kenedi Aziz yang akrab disa dengan ajo ini.
Ditambahkan Jhon Kenedy Aziz, Sumbar menghasilkan semen, banyak semen Padang dibawa ke Pekan Baru-Riau. Dengan adanya jalan tol, tentu pemasarannya lebih lancar lagi dari sekarang.
“Sungguh sangat merugi Sumatera Barat bila tidak memanfaatkan secara baik proyek jalan tol yang telah direncanakan dan dianggarkan Pemerintah,” tukasnya lagi.
Disamping keuntungan untuk derah, juga ada untung untuk masyarakat Sumbar pada umumnya, karena dengan terbukanya pariwisata, jelas orang yang berkunjung butuh makan dan butuh kuliner lainnya.
Artinya, dari masyarakat kelas bawah sampai masyarakat kelas atas juga akan untung. Kemungkinan orang Sumbar yang ada di Pekan Baru, akan sering pulang kampung.
Bagi yang banyak duit, tentu dia akan mau membangun kampung dengan menanamkan investasinya, seperti membangun berbagai objek wisata dan perhotelan.
“Banyak hal yang dapat dibuat, apabila daerah sudah terbuka. Ayo dukung pembangunaan jalan tol Sumbar-Riua,” kata Jhon Kenedy Aziz, mengakhiri pembicaraanya dari Jakarta. (aa)