PARIAMAN---Wakil Walikota Pariaman Mardison Mahyuddin yang juga selaku Pengurus DMI Kota Pariaman didampingi Kabag Kesra Setdako Pariaman Syamsuardi menyalurkan bantuan uang tunai masing-masing sebesar Rp 400 ribu kepada beberapa petugas masjid seperti Imam, Garin dan Dhuafa di Kota Pariaman, Kamis (4/6/2020).
Bantuan tersebut berasal dari Pengurus Dewan Mesjid Indonesia (DMI) pusat dibawah pimpinan Bapak Muhammad Jusuf Kalla.
Bantuan ini sebagai bentuk perhatian pengurus DMI terhadap imam, garin dan dhuafa yang juga terdampak pandemi Covid-19 di Kota Pariaman “, ungkap Mardison Mahyuddin.
Ia menghimbau agar pengurus mesjid se Kota Pariaman tetap menerapkan protokol Covid-19 meskipun nanti massa PSBB berakhir tanggal 7 Juni 2020 dan memasuki tahapan new normal atau tatanan kehidupan baru.
“ Pengurus mesjid harus menyediakan fasilitas wastafel bagi jamaah, menggulung tikar sholat di mesjid dan meminta jamaah membawa sajadah masing-masing, menyediakan termogan cek suhu tubuh, menyediakan hand sanitizer bagi pengurus mesjid dan yang terpenting harus selalu memakai masker baik diluar maupun didalam mesjid,“ ungkap Mardison lagi.
Disamping itu, upayakan membuka akses masuk satu pintu saja biar lebih aman dan terkendali, jika ada jamaah yang dirasa mencurigakan tentu tidak diizinkan masuk perlu dilakukan pemeriksaan oleh pengurus.
Mardison juga menambahkan, untuk kegiatan belajar mengajar di MDA/MDTA sudah diperbolehkan dengan syarat menerapkan protokol Covid-19 bagi santriwan dan santriwati.
Kita berharap dengan bantuan ini dapat memberikan semangat bagi imam, garin dan kaum dhuafa yang telah bekerja dengan iklas dalam menghidupkan kembali aktifitas di rumah ibadah seperti mesjid dan mushalla. (rel/Harsy)