Fhoto Kegiatan Aktivitas Nagari Sungai Asam. |
TIDAK salah kiranya nagari Sungai Asam dikenal sebagai penghasil ikan. Sehingga nagari ini tengah menggalakan gemar makan ikan kepada seluruh warga Nagari Sungai Asam.
Sebelum pandemi Covid-19 terjadi Nagari Sungai Asam telah menggalakan gemar makan ikan tersebut pada anak PAUD dimana mereka dibiasakan makan ikan sejak dini agar memenuhi kebutuhan gizi seperti omega 3 dan protein pada masa pertumbuhan mereka.
Atas kegiatan ini Nagari Sungai Asam terpilih menjadi perwakilan Padang Pariaman pada perlombaan Forikan tingkat Provinsi Sumatra Barat pada tahujn 2020 ini.
Selain berprofesi sebagai petani masyarakat Nagari Sungai Asam juga menggeluti bidang perikanan, sebelumnya pada tahun 2014 Nagari Sungai Asam juga dijadikan zona inti perikanan minapolitan.
"Masyarakat disini lebih membudidayakan ikan air tawar seperti nila dan gurami, yang nantinya juga dapat menambah pemasukan bagi masyarakat Nagari Sungai Asam,”kata Nofri Hadi Saputra Wali Nagari Sungai Asam kepada tim media Humas Pemkab Padang Pariaman beberapa waktu lalu.
Menurut pria 36 tahun ini, Nagari Sungai Asam tidak hanya mewakili Padang Pariaman pada perlombaan Forikan prestas lain yang diarih Nagari Sungai Asam seperti tahun 2019 Nagari Sungai terpilih sebagai nagari dan peumda Anti Politik Uang.
Isu Sara, dan Berita Hoax pada pilkada tahun 2020 di kabupaten Padang Pariaman dari Bawaslu Padang Pariaman.
Selain itu Nagari Sungai Asam juga menjadi penyelenggara adminsitrasi terbaik tingkat kecamatan pada tahun 2019, tahun 2020 juga masuk tiga besar lomba adminsitarasi kepustakaan, 2019 juara 1 turnamen sepak bola wali nagari cup IV
“Untuk menciptakan generasi yang sehat serta bebas dari stunting, kami telah menyiapkan Rumah Desa Sehat dimana rumah desa sehat ini dalam pengelolaannya dibantu oleh bidan desa dan petugas puskesmas," ulasnya.
Rumah Desa Sehat ini ditujukan agar Nagari Sungai Asam memliki generasi yang sehat dan aktif karena kemajuan nagari selanjutnya ditentukan oleh generasi penerus tersebut.
Sehingga diharapkan penerus Nagari Sungai Asam dapat menjadi Nagari yang lebih berkarya, aktif dan lebih maju.
"Pada Kamis (13/08/20) Nagari Sungai Asam telah melaksanakan kegiatan Rembug Stunting sebagai tanda persiapan terhadap generasi penerus, ini juga bisa dinamakan dengan investasi jangka panjang,”lanjut Alumni Universitas Negeri Padang ini
Kegiatan kepemudaan juga aktif di nagari ini, Selain menggalakan seni tradisonal pemuda nagari ini juga dibina pada bidang keagaramaan dan adat, nagari ini membentuk generasi-generasi yang cinta akan Alquran.
Dengan mendirirkan sebuah pondok Alquran, tidak hanya dibina keagaamaannya para pemuda nagari ini juga dibina pada bidang adat dan seni budaya dimana pemuda ini tergabung dalam sanggar Umbuik Mudo yang pernah tampil pada acara besar tingkat kabupaten dan kegiatan budaya lainnya.
Hal ini digalakan agar para pemuda di nagari ini mengerti akan adat, pemuda ini juga diberikan pelatihan pidato pasambahan, sosialisasi adat dengan mendatangkan narasumber, serta membina calon ibu tentang pemahaman dibidang adat.
Kerjasama yng bagus antara pemerintahan nagari, Bamus dan KAN di Nagari Sungai Asam ini menjadikan setiap keputusan.
Setiap permasalahan yang terjadi di nagari ini dapat diselesaikan dengan cepat serta dalam melahirkan inovasi-inovasi yang baru juga selalu mendapat dukungan penuh dari seluruh perangkat nagari
“Saciok bak ayam, sadanciang bak basi bersama-sama membangun nagari, inilah yang menjadi visi utama dari Nagari Sungai Asam dalam menjalankan roda pemerintahan, dimana seluruh perangkat nagari saling mendukung dan bekerjasama atas segala ide-ide demi kemajuan nagari yang kita cintai ini,”imbuhnya
Latih 15 Pemuda Hidpronik
Pemerintah Nagari dan Dinas Perdagangan Ketenagakerjaan Koporasi dan UKM melakukan kerjasama melalui Balai Latihan Kerja untuk kegiatan pelatihan hidroponik bagi 15 orang pemuda dan pemudi dari karang taruna.
Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi para pemuda dan pemudi menjadi petani berdasi dimana kegiatan pertanian dapat dilakukan meskipun tanpa lahan sehingga membuka peluang bagi para pemuda menjadi petani yang lebih kreatif dan lebih berdaya saing.
Nagari yang terdiri dari tiga korong ini tengah menggalakan program pemberian bibit manggis kepada masyarakat.
Hal ini bertujuan agar para masyarakat memiliki investasi jangka panjang dari pembibitan manggis tersebut dimana dengan sistem bibit diberikan oleh nagari kepada masyarakat dan nantinya pohon tersebut dirawat oleh masyarakat.
Buah dari manggis tersebut dapat dinikmati oleh masyarakat. Tahun 2019 pemerintah nagari memberikan 750 batang bibit manggis dan akan merencanakan memberi bibit manggis 1000 batang pada tahun ini.
Pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Pekerja
Kesejahteraan dan keselamatan pekerja merupakan salah satu indikator penting dalam menjalankan pekerjaan.
Ketika para pekerja sudah nyaman tanpa ada beban dalam menjalankan pekerjaan maka pekerjaan tersebut dapat diselesaikan secara cepat.
Kenyamanan perlu didapatkan setiap orang dalam setiap kegiatannya, karena bila tidak nyaman, sesuatu yang dikerjakan tidak akan menjadi maksimal hasilnya.
Kenyamanan itulah yang sebisa mungkin diberikan pihak instansi kepada para pegawai agar pegawai merasa nyaman dan senang bekerja di instansi tersebut, sehingga memberikan kinerja terbaik terhadap instansi, dengan begitu pihak instansi pula yang diuntungkan.
Demikian juga yang dilakukan oleh Nagari Sungai Asam Kecamatan 2X11 Enam Lingkung. Untuk menciptakan kenyamanan para staf nagari dalam bekerja, Pemerintah Nagari Sungai Asam menjaga keselamatan kerja para staf dengan memberikan jaminan keselamatan kerja.
Nagari Sungai Asam membentuk kerjasama dengan pihak BPJS Ketenagakerjaan Padang Pariaman dalam membuat jaminan keselamatan kerja para staf nagari mulai dari Wali Nagari, Sektretaris Nagari, Kasi, Kaur, dan seluruh pegawai nagari
“Dalam menjaga keselamatan seluruh pegawai di Kantor Nagari Sungai Asam, kami memberikan jaminan keselamatan kerja untuk seluruh staf yang bekerja di kantor wali nagari, " tuturnya.
Hal ini dilakukan untuk mencipatkan kenyamanan seluruh staf sehingga ia dapat bekerja dengan cepat dan nyaman dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.
Sehingga nantinya masyarakat juga senang terhadap pelayanan yang diberikan. Sesuai Peraturan Bupati Padang Pariaman yang mendapat jaminan keselamatan kerja hanya Wali Nagari, Sekretaris Nagari, serta Kasi dan Kaur, agar semua staf di kantor Wali Nagari kami berinisiatif membayarkan iuran BPJS tersebut secara patungan. Agar seluruh staf nagari memiliki BPJS Ketenagakerjaan.
Dengan adanya jaminan keselamatan kerja yang diberikan kepada seluruh staf nagari, Nagari Sungai Asam satu satunya nagari yang dinobatkan sebagai Desa Sadar.
Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Padang Pariaman. Jaminan keselamatan kerja ini tidak hanya diperuntukan bagi staf nagari saja juga untuk lembaga di nagari.
“Jaminan Keselamatan kerja tidak hanya diperuntukan bagi staf nagari saja, kami juga mengajak lembaga di Nagari Sungai Asam untuk memberikan jaminan keselamatan kerja bagi para pekerja termasuk petani yang ada di Nagari Sungai Asam, " terangnya.
"Hal ini dilakukan agar setiap pekerjaan yang dilaksnakan dapat diselesaiakn sesuai keinginan tanpa memikirkan resiko pekerjaan tersebut, hal ini masih dalam tahap sosialisasi karena tidak mudah mengajak masyarakat yang bekerja agar memiliki BPJS Ketenagakerjaan, ”sambungnya mengakhiri. ( Tim)