Rizaldi Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman Barat. Fhoto : Robi Irwan |
PASAMAN BARAT----Rizaldi sebelum memegang tampuk tertinggi di Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman Barat, ternyata dia memulai karirnya sebagai pegawai honorer
"Banyak suka dukanya, apapun pekerjaanya kita cintai dengan sepenuhnya dan lakukanlah tugas dengan baik dan benar," kata Rizaldi Kepala Dinas Perhubungan Pasaman Barat, Jumat (18/09/2020), di ruang kerjanya
Mempunyai pengalaman dibidang perhubungan karena sudah tidak diragukan lagi untuk mendidikasikan diri sebagai pelayan masyarakat yang hampir 17 tahun dibidang perhubungan.
"Pengalaman dan kerja keras serta disiplin tinggi itu modal utama kesuksesan," katanya
Dia menceritakan, mulai dari tenaga honorer hingga menjadi kepala dinas sampai saat ini banyak suka dukanya, apapun pekerjaanya kita cintai dengan sepenuhnya dan lakukanlah tugas dengan baik dan benar.
Singkat cerita sebelum lulus di ASN, saya meniti karir dari bawah, dari pegawai honor di Kabupaten 50 Kota sebagai pemungut karcis terminal.
Dengan ketekunan dan dedikasi kepada pekerjaan dari pagi ke pagi begitu dinikmati sebagai anugrah yang luar biasa.
"Kemudian saya ikut tes CPNS tahun 2002 di Mandailing Natal (Madina) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan dinyatakan lulus," kata Rizaldi.
Ditugaskan di daerah Sumut beberapa posisi dijajaki di Dishub Madina selama 15 tahun. Mulai dari Kasi Angkutan, Kasi Lalu Lintas, Kabid Postel, Kabid Infokom, Kabid Perhungan Darat, Plt Sekdishub Madina.
Dan beberapa pelatihan sukses di ikutinya, Diklat yang diikuti seperti Diklat PPNS di Serpong, Diklat Pim 4 dan III, Diatwil Baso, Bimtek audit keselamatan, Bintek CIO Kominfo.
"Tahun 2017 saya pulang kampung ke Pasaman Barat untuk melaksanakan tugas sebagai pengabdi negeri dan dilantik sebagai Kabag Organisasi seterusnya terakhir saya dilantik jadi Kadishub Pasbar sampai saat ini,"jelas Rizaldi.
"Sebagai Kadishub Perhubungan yang sudah cukup lama menceburkan diri di bidang yang saya tekuni saat ini. Saya bertekad untuk memperbaiki SDM yang ada di Dishub, melakukan keterampilan kepada staf, mengikuti pendidikan latihan di bidang perhubungan untuk SDM sesuai keahlian dan meningkatkan disiplin kerja," ulasnya.
"Kedepannya kami Dinas Perhubungan Pasaman Barat akan meningkatkan kinerja aparatur perhubungan, melakukan perbaikan manajemen administrasi dan kesejahteraan ASN dan melakukan perbaikan dan pembangunam infrastruktur lalu lintas, rambu -rambu, marka jalan, trasportasi, terminal. Pelabuhan dan bandara akan beroperasi lagi untuk kebutuhan trasportasi yang aman bagi masyarakat,"tandas Rizaldi.
Dijelaskannya, Kabupaten Pasaman Barat masih perlu dibenahi untuk melayani moda trasportasi umum di Pasbar.
Walaupun sudah ada Bus DAMRI, bus sekolah dan bus BUMNag tentu itu belum maksimal dan semoga kedepannya bisa dihadirkan Angkutan Desa (Angdes) khusus yang bertrayek dalam daerah untuk kebutuhan angkutan masyarakat.
" Dalam perbaikan layanan transportasi juga tak kalah penting arah perbaikan terminal dengan melengkapi sarana prasarana yang masih kurang dan perlu pembenahan," ulasnya.
Kemudian terkait kenyamanan pengguna transportasi air misalnya sarana pelabuhan antar pulau dengan kapal pengangkut orang dan kendaraan yang menghubungkan air Bangis ke Pulau Panjang.
Di tahun 2021, lanjutnya tahap demi tahap di mulai seperti penambahan kapal 2 unit dan bus 2 unit. Penerbangan akan terbuka lagi antara Pasbar via Pekanbaru. Kapal perintis akan beroperasi tahun 2021 di Teluk Tapang.
"Kami berkomitmen menjadikan Dishub Pasbar lebih baik kedepannya, dan akan memaksimalkan pembangunan trasportasi darat, laut dan udara," tambahnya.
(Robi Irwan)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih