Mentri Perdagangan Muhammad Lutfi |
Pewarta : Harsy Warsilah
PARIAMAN--Setelah Pasar Rakyat Kota Pariaman selesai dibangun dan diresmikan Wakil Presiden Ma'ruf Amin Mentri Perdagangan minta kepada Pemerintah Kota Pariaman agar segera mengirimkan permintaan hibah.
" Karena ini adalah masalah administrasi yang penting sekali untuk merelokasi pedagang sesuai dengan zonasi yang ditetapkan, serta memanfaatkan pasar yang megah ini,” kata Mentri Perdagangan Muhammad Lutfi, Selasa (06/04/2021) kemarin.
Agar pasar Pariaman tetap bersih, tertata, aman, dan sehat diminta Walikota segera menetapkan pengelolaan pasar mengingat pasar Pariaman ini cukup luas.
" Pengelola pasar juga dapat berbentuk Perumda dengan building manager yang handal, dengan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNIO) Pasar Rakyat," ulas Mentri Perdagangan Muhammad Lutfi
" Kami ingin menitipkan pengelolaan dan pemeliharaan pasar dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya, dengan demikian dalam jangka panjang pasar akan tetap nyaman untuk pedagang dan sekaligus bisa menarik konsumen untuk berbelanja,” tambahnya Muhammad Lutfi.
Menteri Perdagangan ini juga menjelaskan, Pasar Pariaman memiliki aspek sosial dan budaya masyarakat setempat.
" Aspek sosial budaya inilah yang menjadi nilai unik tersendiri bagi pasar pariaman, oleh karenanya PRKP dapat di dorong menjadi salah satu icon wisata di Kota Pariaman, khususnya untuk wisata belanja,” ulasnya.
Dia menyampaikan kepada Wapres Ma’ruf Amin, bahwa ini adalah salah satu cara untuk bersaing dengan pasar-pasar modern yang memang pada saat ini tidak bisa terelakkan.
" Jadi ini adalah bentuk alternatif dari pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada pedagang-pedagang lokal, dan juga kepada pedagang-pedagang yang masih bersifat UMKM," tuturnya.
Dia berharap, rakyat akan terus merasakan kehadiran pemerintah secara nyata. Mentri Perdagangan ini mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan pembangunan Pasar Rakyat Kota Pariaman ini, mulai dari perencanaan hingga terbangunnya pasar, terutama kepada Kementerian PUPR beserta seluruh jajarannya. (**)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih