PARIAMAN --- Pertama di Indonesia, Walikota Pariaman, Genius Umar, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemko Pariaman dengan Universitas Sumatera Barat (Unisbar) di pembukaan jalan baru Water Front City, Kawasan Batang Mangau, Kurai Taji, Kecamatan Pariaman Selatan, Rabu (10/11).
Unisbar sendiri adalah satu-satunya Universitas swasta yang ada di Kota Pariaman, sesuai dengan SK Mendikbud Nomor 160/E/O/2021 tanggal 21 April 2021, disebutkan bahwa Unisbar diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Sumatera Barat, dengan menyelenggarakan 10 program studi.
"Pihak civitas akademika harus dapat memberikan langkah nyata serta action di tengah masyarakat, dimana dengan kerja nyata di lapangan, kami berharap pihak perguruan tinggi dapat berkontribusi dalam pembangunan di Kota Pariaman," ujarnya.
Genius juga menyampaikan bahwa dirinya mengajak rombongan Unisbar untuk melakukan penandatangaan di tempat yang tidak biasa, yaitu di pembukaan jalan baru Water Front City, Kawasan Batang Mangau, Kuraitaji, yang sedang dikerjakan secara bergotong royong, ulasnya.
"Mungkin hanya Kota Pariaman yang melakukan MoU di bidang Pendidikan dengan Perguruan Tinggi, yang dilaksanakan di kawasan tepi sungai, pembukaan jalan baru yang kita kerjakan secara bersama-sama, dengan dana nol rupiah. Saat ini hanya tersisa 500 Meter lagi, dari 7 km panjang jalan baru yang kita buka, yang berarti sudah 6,5 KM yang telah tuntas," ungkapnya.
Lulusan S3 IPB ini juga meminta peran serta Perguruan tinggi melalui Tri Dharma nya, untuk mendukung program dan visi misi daerah, sehingga akan membawa kemajuan bagi Kota Pariaman dalam sektor pariwisata dan ekonomi kerakyatan yang kita punya.
"Kami juga meminta agar Unisbar dapat melakukan pendataan terkait berapa banyak jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Pariaman, dan daya dukung apa saja yang diperlukan untuk menjadikan Kota Pariaman sebagai tujuan utama wisatawan di tingkat regional, nasional dan internasional," tutupnya.
Sementara itu Rektor Universitas Sumatera Barat, Dr. Nurtati mengatakan baru kali ini, ia melakukan MoU yang dilaksanakan di tempat yang bersahaja, dimana ia tidak pernah membayangkan melakukan MoU di ruangan terbuka, di tepi sungai yang berair jernih ini.
“Dari sekian banyak kami menyaksikan penandatanganan MoU, mungkin baru kali ini di Indonesia, MoU di laksanakan di lapangan dengan suasana bersahaja, namun tidak mengurangi arti penting perjanjian yang kita buat bersama," tuturnya.
Dirinya awalnya kaget, ketika mendapat instruksi Walikota Pariaman, meminta penandatanganan perjanjian kerjasama antara Unisbar dengan Pemko Pariaman, dilaksanakan di lokasi pembukaan jalan lingkar selatan di Balai Kuraitaji.
"Kami juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih, atas dukungan penuh pak Genius Umar dalam mewujudkan Universitas agar dapat berdiri di Kota Pariaman ini, dan Alhamdulillah hal ini dapat kita wujudkan bersama, dan kami juga berharap, kehadiran kami dapat membantu program kerja, serta visi misi daerah, dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan terus berkontribusi bagi kemajuan Kota Pariaman," tutupnya.
Hadir juga dalam penandatanganan MoU ini, Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Yota Balad, Asisten I, Yaminu Rizal, Ketua Yayasan Pendidikan Sumatera Barat, Puthi Dwi Untari, Wakil Rektor, Ilham Multama dan jajaran Civitas Akademika Unisbar serta Kepala OPD Pemko Pariaman yang hadir. (R/Harsy)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih