PARIAMAN --- Walikota Pariaman, Genius Umar mengikuti diskusi Riset Transformasi Digital Indonesia (RTDI) dan Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI) 2021 di Ruang Rapat Walikota Pariaman, Selasa (09/11/2021) secara virtual.
Wako Genius Umar mengatakan, visi Kota Pariaman yakni Pariaman kota wisata, perdagangan, jasa yang religius dan berbudaya. Dan misi Kota Pariaman untuk mewujudkan pemerintahan yang handal dan prima untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik berbasis smart city.
“Di Kota Pariaman perkembangan smart city ini sudah dimulai sejak tahun 2014. Kita telah melakukan kerjasama bersama Telkom sebagai jalan tol untuk smart city di Kota Pariaman,” jelasnya.
Genius juga menjelaskan bahwa kondisi eksisting pembangunan smart city di Kota Pariaman yaitu smart economy, smart branding, smart governance, smart environment, smart living dan smart society, ini akan menjadi kerangka dasar untuk menuju smart city.
Lebih lanjutnya, Genius juga menyebutkan bahwa program unggulan dalam meningkatkan pelayanan publik, Kota Pariaman membentuk Mall Pelayanan Publik (MPP) dimana semua pelayanan baik perizinan, perbankan serta pembayaran tergabung disitu.
“MPP menjadi pintu gerbang utama dalam pelayanan. Dengan pelayanan yang disatukan di MPP ini, hal ini tentu akan memudahkan masyarakat,” ulasnya.
“Tranformasi digital sedang kita lakukan, berbagai pelayanan mengarah kepada transformasi ke digitalisasi. Kita menggunakan transaksi digital tidak hanya di pemerintahan daerah tetapi juga bagi masyarakat dibeberapa pasar yang ada di Kota Pariaman, misalnya perbankan yakni menggunakan Qris melalui gawai,” sambungnya.
Sementara, potensi yang dimiliki Kota Pariaman dalam mendukung smart city karena Kota Pariaman mempunyai letak yang strategis yaitu ditengah-tengah Sumatera Barat. Serta telah tersedianya jaringan Fiber Optik (FO) mencakup seluruh wilayah di Kota Pariaman dan wilayah destinasi pantai di Sumatera.
Selain itu, dalam mendukung smart city, stakeholder lain juga ikut terlibat yakni melakukan MoU dengan kampus-kampus dalam mendukung program Saga Saja, MoU dengan Telkom dan PLN dalam penyedian bandwith diwilayah Kota Pariaman, CSR Pertamina untuk pengembangan hutan mangrove, CSR Telkom, PLN dalam pembangunan waterfront city serta hibah lahan masyarakat untuk pengembangan jalan waterfront city.
“Kota Pariaman memiliki banyak sungai maka dari itu, kita membuat waterfont city. Dimana waterfront city ini telah dibangun dibeberapa titik sejak dari kota sampai ketingkat desa,” pungkasnya. (R/Harsy)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih