Gubernur Mahyeldi Melaunching Samsat Wisata dan Samsat Terminal Aur Kuning Bukittinggi

 

Gubernur Mahyeldi Yang Didampingi Tujuh Kepala Daerah Melepas Balon ke Udara, Sebagai Tanda Resmi Dilounchingnya Samsat Wisata dan Samsat Aur Kuning. Fhoto. Nas

BUKITTINGGI - Warga kota BukIttinggi dan sekitarnya saat ini dimanjakan dalam pelayanan urusan pajak kendaraan. Dengan Launching Samsat Wisata dan Samsat Terminal Aur kuning dan Penyerahan DBH Provinsi Sumatera Barat dihadiri oleh Gubernur Sumbar  Mahyeldi , 5 Wali kota   dan  2 Bupati di Sumbar. Kegiatan ini digelar di pelataran Jam Gadang Bukittinggi Sabtu (4/6/2022).

Kepala Badan pendapatan daerah (Bapenda) provinsi Sumbar Maswar Dedi mengatakan,disamping samsat wisata ,samsat nagari juga ada samsat pelayanan publik di mall Bukittinggi dan samsat weekend yang lebih dahalu dilaunching.

"Kita berharap agar masyarakat lebih sadar akan membayar pajak,yang tentu akan berdampak kepada peningkatan PAD Sumatera Barat,"ujarnya.

Disampaikannya kota dan kabupaten yang baru bisa diserahkan Dana Bagi Hasil (DBH) adalah,Kota Bukittinggi, Kota Pariaman, Kota Padang Panjang, Kota Sawah Lunto, Kota Solok, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Tanah Datar. 

DBH ini dibagikan, karena sudah memenuhi kriteria dengan syarat pemerintah kota dan kabupaten telah menyelesaikan minimal 90 persen kewajiban pembayaran pajak plat merah kendaraan bermotor pada triwulan 1 dalam tahun  2022.

Pembagian Dana Bagi Hasil Kepada Kepala Daerah. Fhoto : Nas

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dalam sambutannya mengatakan,  ini merupakan keputusan 3 menteri Keuangan,mendagri dan menteri Pertahanan/keamanan RI semenjak tahun 1976.

"Kita di Sumatera Barat melakukan inovasi dalam rangka peningkatan pendapatan, yang sebelumnya ada samsat digital, samsat mobile, keliling dan samsat Drive thrue," ujarnya.

Menurut Gubernur, sumbangan pendapatan yang cukup itu melalui pajak yang dikelola di Sumbar.Sinergi setiap UPTD Samsat yang jumlahnya meningkat dan melakukan tugasnya dalam rangka mengoptimalkan penarikan pajak dari pemerintah daerah dan juga masyarakat .

"Kita akan motivasi terus dalam penyelesaian dan pembayaran pajak. Kepada petugas samsat di kabupaten kota segera berkoordinasi dengan pemerintah daerahnya untuk memotivasi dan mensosialisasinya," himbau Mahyeldi.

Turut hadir pada acara itu Wawako Bukittinggi Marfendi, Ketua DPRD  Sumbar Supardi, Kepala Cabang PT.Jasa Raharja Sumbar Reihan Farani, Kepala Jada Raharja Bukittinggi Buntaran, Dirlantas Polda Sumbar yang diwakili Kompol.Faisal, Jajaran Direksi Bank Nagari diwakili Tasman. (Nas)