PADANG,- Pengurus Fatayat Nahdlatul Ulama (FNU) di Sumatera Barat diminta lebih meningkatkan perannya dalam penguatan ketahanan keluarga. Sehingga mampu meminimalisir berbagai masalah yang dihadapi anggota keluarganya.
Demikian disampaikan Wakil Sekretaris PWNU Sumatera Barat Armaidi Tanjung, saat melepas keberangkatan rombongan PW Fatayat NU Sumbar ke Kongres Fatayat NU di Palembang, Rabu (13/7/2022), di aula PWNU Sumatera Barat Jalan Ciliwung No. 10 Padang.
Menurut Armaidi Tanjung, agar pengurus dan kader Fatayat NU Sumbar mampu meningkatkan perannya tersebut tentu harus terus meningkatkan sumber daya manusianya melalui pendidikan, baik formal, informal maupun nonformal.
“Dengan menghadiri dan mengikuti Kongres Fatayat NU tersebut, hendaknya juga mampu meningkatkan sumber daya dirinya melalui pengalaman, pengetahuan dan silaturrahmi dengan peserta dari berbagai daerah lainnya. Kongres tidak saja menjadi ajang pemilihan pimpinan di tingkat pusat, melainkan juga menjadi ajang silaturrahmi sesama kader Fatayat NU seluruh Indonesia,” kata Armaidi Tanjung mengingatkan.
Dikatakan Armaidi Tanjung, sebagai utusan dari Sumatera Barat, harus menjaga nama baik daerah. Jaga kekompakkan, persaudaraan dan silaturrahmi.
Kalau pun terdapat perbedaan pilihan, jangan sampai merusak silaturrahmi. “Pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh selama di Kongres Fatayat NU, nantinya bisa berbagi dengan pengurus dan kader yang tidak ikut menghadiri kongres.
Sehingga dapat mendorong semangat untuk lebih giat menjalankan kegiatan dan mengembangkan Fatayat NU di daerah masing-masing,” tutur Armaidi menambahkan.
Sebelumnya, Ketua PW Fatayat NU Sumbar Betri Murdiana mengatakan, PW Fatayat NU Sumbar bersama PC Fatayat NU se-Sumatera Barat siap melaksanakan amanat tertinggi organisasi menjadi peserta Kongres Fatayat NU yang digelar di Jakabaring Palembang pada 14 hingga 17 Juli 2022. Rombongan PW Fatayat NU Sumbar memberangkat 30 orang utusan yang terdiri dari PW Fatayat NU Sumbar dan 9 PC Fatayat NU se-Sumbar.
“Kongres ini diharapkan menjadi momentum besar bagi Fatayat NU ke depan. Terutama bagi Fatayat NU di Sumatera Barat dalam meningkatkan perannya di kalangan perempuan muda,” kata Betri Murdiana. (**/at/wis)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih