PADANG,-Pada era keterbukaan informasi dan era teknologi informasi sekarang ini, profesi wartawan penuh peluang dan tantangan. Peluang besar karena siapa saja bisa membuat media massa, karena syaratnya dipermudah, cukup punya akta notaris dan izin usaha, lantas melengkapi persyaratan untuk bisa diverifikasi Dewan Pers.
Demikian diungkapkan Ketua DPD Satu Pena Sumatera Barat Sastri Bakry, Jumat (29/7/2022) di Padang saat persiapan bedah buku Pengantar Jurnalistik, Panduan Praktis Bagi Pemula.
Menurut Sastri, bedah buku yang ditulis wartawan utama Armaidi Tanjung tersebut akan dibedah Ketua Program Magister Ilmu Komunikasi Universitas Andalas Padang Dr. Ernita Arif, M.Si dan praktisi media Yurnaldi.
Yurnaldi sendiri wartawan utama, mantan wartawan Kompas dan penulis sejumlah buku jurnalistik. Sedangkan moderator Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas Padang Dr. Hasanuddin, M.Si.
Menurut Sastri, bedah buku yang bakal diselenggarakan pada Sabtu (6/8/2022) di Grand Hotel Basko Padang, terbuka untuk umum, praktisi, wartawan, mahasiswa, guru, dosen dan peminat jurnalistik.
" Dengan kontribusi Rp 100.000, peserta mendapatkan makan siang, buku yang dibedah, e-sertifikat dan disediakan 10 doorprize. Info registrasi ke Imratul Handayani (085274869760) dan link pendaftaran https://bit.ly/BBagustus," kata Sastri.
Sementara itu, Penulis buku Armaidi Tanjung menyebutkan, buku ini dimaksudkan bagi yang ingin mengetahui seluk beluk jurnalistik, wartawan, media pers, wawancara dan tentunya teknik menulis berita, pengertian berita, konsep berita, nilai berita, syarat layak berita, lead berita, judul berita, sumber berita dan hak jawab.
Selain berita, buku ini juga menguraikan terkait isi media massa. Seperti tajuk rencana, tulisan artikel, tulisan esai, tulisan kolom, profil atau sosok, kartun/karikatur, resensi, surat pembaca, pojok, dan iklan, kata Armaidi Tanjung, penulis puluhan buku ini.
Dikatakan Armaidi, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kini muncul dunia maya, media siber. Buku ini juga menguraikan peluang dan tantangan media siber, organisasi media siber, media sosial dan berita hoaks.
Menurut pembedah buku ini Yurnaldi, buku Pengantar Jurnalistik Panduan Praktis Bagi Pemula yang ditulis Armaidi Tanjung dan Rabiah Al-Adawiyah Arni Putri ini, materinya relatif lengkap dan dijelaskan dengan gamblang, serta ada contoh karya jurnalistiknya.
“Hal ini tentu membuat pembaca, calon wartawan, dan wartawan muda menjadi mudah memahaminya dan mempraktikkannya," tutur Yurnaldi menambahkan.
Dikatakan Yurnaldi, bedah buku terkait jurnalistik dan wartawan di Sumatera Barat memang masih langka. Karena itu, bedah buku ini bisa menjadi wadah perbincangan kerja-kerja jurnalistik, baik yang dilakukan wartawan, kominfo, humas di instansi pemerintah, swasta dan lembaga pendidikan lainnya. (***wis/at)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih