PARIAMAN,--Wali Kota Pariaman, Genius Umar membuka kegiatan Semarak Kumham Pentas Seni Budaya Minangkabau di Pentas Seni Pantai Gandoriah Kota Pariaman, Sabtu (06/08/2022).
“Saya bersyukur dan mengapresiasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Sumatera Barat membuat kegiatan ini di Kota Pariaman, karena sangat membantu kita mengembangkan seni budaya di Kota Pariaman maupun Provinsi Sumbar. Beliau tidak hanya mendorong tetapi ikut berpatisipasi untuk membangun seni budaya minangkabau,” ungkapnya
“Kita juga melihat peserta yang mengikuti berasal dari Provinsi Sumbar, tidak hanya dari kalangan Kemenkumham namun juga ada dari kalangan akademisi. Ini menunjukan bahwa kita semua baik institusi pemerintah pusat maupun daerah dan masyarakat bergerak bersama memajukan pariwisata di daerah khususnya di Kota Pariaman,” terangnya.
Lebih lanjut, Genius Umar juga menuturkan bahwa Kota Pariaman adalah kota pariwisata. Dengan adanya acara ini, tingkat kunjungan di Kota Pariaman juga berdampak positif karena dari pesertanya saja sudang hampir 500 orang peserta, sehingga pengunjungya hampir 5.000 orang datang ke Kota Pariaman.
“Hal ini tentu menunjukan bahwa pemerintah pusat ikut membantu Kota Pariaman mengembangkan pariwisata di Kota Pariaman. Dengan tumbuhnya pariwisata ini akan menyebabkan ekonomi tumbuh sehingga proses trasnsaksi jual beli meningkat dan pertumbuhan ekonomi juga ikut meningkat,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar, R. Andika Dwi Prasetya mengatakan bahwa Semarak Kumham Pentas Seni Budaya Minangkabau merupakan rangkaian dari Semarak Hari Dharma Karya Dika (HDKD) ke-77 yang puncaknya jatuh pada tanggal 19 Agustus 2022 mendatang.
“Kegiatan Pentas Seni Budaya Minangkabau merupakan bentuk kepedulian kami dari Kemenkumham karena bukan hanya menjadi hak tetapi kewajiban untuk ikut melestarikan, menjaga dan memajukan kebudayaan yanga ada di RI,” ujarnya.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat membantu memajukan pariwisata di Provinsi Sumbar khususnya tempat pelaksanaan acara ini yakni di Kota Pariaman,” ulasnya.
R. Andika Prasetya juga menerangkan bahwa diketahui bahwa Kota Pariaman sebagai kota pariwisata patut didukung oleh kami organisasi vertikal dan organisasi lainnya di Provinsi Sumbar, mudah-mudahan membawa dampak baik bagi Kota Pariaman.
“Kita sebagai anak bangsa harus mencintai dan menghargai warisan budaya nenek moyang kita salah satunya di ranah minangkabau ini yang juga ranah budaya, Kanwil Kemkumham memiliki tanggung jawab untuk itu,” singkatnya. (R/Harsy)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih