PARIAMAN,-Wali Kota Pariaman Genius Umar membuka seminar sehari III Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Inggris MTS se Provinsi Sumatera Barat yang bertempat di Aula Balai Kota Pariaman, Jum’at (2/9).
Dalam sambutannya, Genius Umar mengucapkan terima kasih kepada panitia dan seluruh peserta MGMP yang telah memilih Kota Pariaman tempat pelaksanaan seminar.
“MGMP ini kegiatan yang sangat luar biasa, dimana melalui MGMP ini masing – masing guru bisa memahami apa yang perlu ditingkatkan, sejauh mana peta kita untuk mengajar dan mengetahui kebutuhan lingkungan anak dalam menerima pelajaran bahasa inggris," ungkapnya.
Dengan seiring perkembangan zaman, mampu membuat anak – anak menjadi dinamis dan mandiri. Anak – anak bisa memahami bahasa inggris lewat media yang ada, baik media online ataupun televisi.
“Karena zaman yang semakin canggih, jangan sampai membuat anak – anak turun rasa percaya diri kepada guru. Ini menjadi pekerjaan kita para guru dan moment inilah yang baik digunakan untuk berbagi pengalaman dan informasi. Tetapi ketika para guru mampu mengetahui perkembangan pengetahuan yang didapat anak – anak, anak didik akan merasa bangga bahkan menyukai pelajaran bahasa inggris, " tambahnya.
MGMP adalah forum atau wadah yang memfasilitasi berkumpulnya guru mata pelajaran yang sama untuk mengembangkan profesionalitas kerja dengan tujuannya adalah memperluas wawasan dan pengetahuan guru dalam berbagai hal, khususnya penguasaan substansi materi pembelajaran, penyusunan silabus, penyusunan bahan-bahan pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, memaksimalkan pemakaian sarana/prasarana belajar, memanfaatkan sumber belajar
“Kita mengakui bahwa pelajaran bahasa inggris menjadi salah satu mata pelajaran yang sedikit diminati anak-anak. Diera saat ini kita harus mampu meningkatkan kualitas pendidikan dalam bidang bahasa Inggris, penurutan bahasa asing harus dikuasai oleh anak didik kita sehingga pelajaran ini menjadi mata pelajaran yang difavoritkan dan ditunggu oleh peserta didik. Polanya silahkan atur bagaimana para guru ini dapat mengimplementasikan bahasa Inggris dalam keseharian, bisa jadi 1 hari menggunakan bahasa Inggris, " ujarnya.
“Semoga saja dengan adanya seminar ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman guru tentang model-model pembelajaran, meningkatnya keterampilan guru dalam menerapkan model-model pembelajaran, meningkatnya pemahaman guru tentang model pengembangan RPP, meningkatnya keterampilan menyusun RPP, meningkatkan guru tentang model peminatan dalam bahasa dan Debate," tutupnya. (R/Harsy)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih