JAKARTA,- Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) kembali lakukan Evaluasi Program Smart City Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, pada Rabu (05/10/2022), kemarin, melalui zoom meeting.
Evaluasi program 100 Smart city tahun 2021 ini diikuti lansung oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dari Balaikota DKI Jakarta bersama Kadis Kominfo Zahirman serta Kepala Perangkat Daerah Padang Pariaman beserta Kabid Egov Diskominfo dan jajaranya dari ruang Comand Centre Padang Pariaman di Parikmalintang.
Sedangkan Tim Evaluator dari Kementerian Kominfo R.I yaitu Dana Indra Sensuse (UI), Hafni Septiana (IKTI), Misbah (Pakar IT), dan Rudi Hartanto (UGM) menguji dari tempat masing-masing.
Bupati Padang Pariaman, Suhatribur dalam sambutannya menegaskan komitmen yang jelas dan tegas Pemerintah Daerah dalam implementasi Program Smart City.
“Untuk mendukung pelaksanaan program smart city kita, pada tahun 2021 telah disediakan anggaran sebesar Rp.312.432.271.800 atau 21% dari jumlah APBD. Kemudian juga telah diterbitkan 6 regulasi sebagai kebijakan untuk memayungi pelaksanaan program. Program-program Smart City merupakan program inovatif dan berdampak besar terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu saya minta kepada seluruh kepala perangkat daerah dapat melaksanakan dengan baik dan sungguh-sungguh,” tegasnya.
Kemudian, Bupati Padang Pariaman juga mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Kominfo R.I yang telah mempercaya dan membimbing Kabupaten Padang Pariaman dalam mewujudkan Kota Cerdas.
“Dengan ditetapkannya Padang Pariaman sebagai pilot project Gerakan Menuju 100 Smart City Indonesia pada tahun 2020 dan sampai sekarang terus dibina, tentu atas nama Pemerintah Daerah kami mengucapkan terimakasih. Dan kepada evaluator kami juga berharap dapat memberikan masukan dan saran yang bersifat konstruktif. Semoga Kabupaten Padang Pariaman semakin maju dan menjadi Kota Cerdas,” harapnya.
Sementara itu diawal evaluasi, Kadis Kominfo Padang Pariaman Zahirman menyampaikan presentasi tentang implementasi program smart city di Kabupaten Padang Pariaman.
Pada tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman telah melaksanakan 43 dari 60 Program yang terdapat dalam masterplan smart city.
Program-program ini terbagi pada 6 Dimensi Smart City yaitu Smart Government (17), Smart Branding (3), Smart Economy (6), Smart Society (5), Smart living (5) dan Smart Environment (2).
" Dukungan dan komitmen Bupati Padang Pariaman dari segi kebijakan dan penganggaran telah mempercepat pelaksanaan program dan kegiatan,” jelasnya.
Kemudian, Zahirman juga memaparkan, kendala dan :dampak dalam pelaksanaan program smart city.
“Wabah Covid-19 yang berkembang semenjak tahun 2020 telah menghambat pelaksanaan program smart city di Padang Pariaman. Seperti, bentuk-bentuk kegiatan dilapangan, pelayanan lansung dan pertemuan banyak orang tidak boleh dilakukan. Ditambah lagi, sebagian aparatur bekerja dari rumah (work from home) serta penganggaran program-program smart city direfucusing untuk penanganan covid-19. Kendala-kendala ini mengakibatkan sebagian program smart city belum dapat dilaksanakan,” terang Kadis Kominfo.
“Namun demikian, dibalik kendala tersebut, program smart city telah memberikan dampak yang cukup baik dalam pembangunan. Diantaranya terjadi peningkatan Indek Pembangunan Manusia (IPM) dari 70.61% (2020) menjadi 70,76%. Peningkatan pemanfaatan Teknologi Informasi ditengah-tengah masyarakat dan Lembaga pemerintahan, terutama dalam pelayanan public. Disisi lain juga, meningkatnya peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan program pembangunan,” papar Kadis Kominfo didepan Tim Evaluator.
Padang Pariaman Hadirkan 6 Quick Win Smart City
Lebih lanjut, Kadis Kominfo Zahirman juga mengungkapkan bahwa dimensi branding “Kampung KB” yang mendapat penghargaan pada tahun 2021 masih terus berjalan. Akan tetapi dirinya juga tidak menepis bahwa Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman juga telah memunculkan program baru yang bisa di unggulkan.
“Jadi dengan adanya program baru, dimensi yang sudah mendapat penghargaan tetap kita lanjutkan, seperti yang sudah kita sebut tadi dan telah menjadi brandnya Padang Pariaman,” terangnya.
Sebagaimana dalam paparan evaluasi diatas, mantan tokoh pemuda ini berharap “Semoga bisa menjadi referensi yang terbaik buat Padang Pariaman supaya bisa kembali meraih penghargaan, dari enam dimensi yang ada kita unggulkan,” pungkasnya.
Program unggulan atau Quickwin smart city Padang Pariaman tahun 2021, antara lain adalah : pada Dimensi Smart Government yaitu Dukcapil Ceria Mobile. Kemudian Dimensi Smart Economy yaitu Paket Wisata Nagari, Dimensi Smat Living dengan Quickwin Bengkel Genre (Bere-Beere), Dimensi Smart Living dengan Program Satu Hari Bersama Masyarakat (Saber Mas). Selanjutnya Dimensi Smart Ekonomi dengan program perikanan, pertanian dan pariwisata terintegrasi (Perisai), Dimensi Smart Enveroment dengan Quick Win Lamaran Keliling. (Rel/Kominfo)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih