ENAM LINGKUNG-Berbagai kegiatan meriahkan perayaan khatam Qur’an dan Wisuda Iqra’ Angkatan ke-XIII Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.
Mulai dari Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), pemberian ijazah, pawai ta’aruf, menulis Alqur’an 30 juz, dan pemberian penghargaan kepada anggota majelis taklim yang paling banyak mengkhatam Alqur’an.
Sebagaimana disampaikan Ketua Panitia Pelaksana Khatam Qur’an dan Wisuda Iqra’ Angkatan ke-XII Kecamatan Enam Lingkung Ronaldi Taurus, S.Th.I, Minggu (4/6/2023) di sela-sela lomba penulisan Alqur’an 30 juz di Masjid Jami’ Kampung Paneh Pakandangan.
Menurut Ronaldi, proses perayaan Khatam Qur’an dan Wisuda Iqra’ dimulai pada Kamis (1/6) hingga Minggu (4/6) ini. Perayaan Khatam Alqur’an diikuti 453 santri dari 39 TPA/DTA/MDTA di Kecamatan Enam Lingkung. Sebanyak 248 orang mengikuti khatam Qur’an dan 205 wisuda Iqra’.
Menurut Ronaldi, pada Kamis diselenggarakan lomba MTQ tingkat Kecamatan Enam Lingkung dengan tiga cabang yang dilombakan. Yakni cabang tilawah, tartil dan tahfiz.
Pada Sabtu (3/6), dilakukan bait (pengucapan janji) bagi peserta khatam dan wisuda Iqra’. Sekaligus pemindahan jambul dan pengalungan medali kepada masing-masing yang khatam Alqur’an dan wisuda Iqra’.
“Sedangkan pada Minggu (4/6) ini dimulai dengan pawai ta’aruf dari SDN 04 Pakandangan menuju finish di Masjid Jami’ Kampung Paneh Pakandangan dengan menempuh jarak kurang lebih 4 kilometer.
Setelah istirahat sejenak, peserta langsung masuk masjid Jami’ untuk mengikuti penulisan Alqur’an 30 juz,” kata Ronaldi, mantan Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Provinsi Sumatera Barat ini.
Dikatakan Ronaldi, penulisan ayat-ayat Alqur’an ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan saat perayaan khatam Alqur’an. Hal ini bertujuan membiasakan anak-anak yang tamat bisa menulis ayat-ayat Alqur’an.
“Membiasakan dan menumbuhkan kecintaan terhadap Alqur’an bagi generasi melineal. Termasuk menulisnya,” kata Ronaldi.
“Dalam seleksi khatam harus lulus lima bidang ujian. Yakni bacaan Alqur’an, melaksanakan shalat wajib lima waktu sehari semalam, mampu melaksanakan shalat mayit, tahfiz dan zikir/doa sesudah shalat wajib. Sedangkan peserta wisuda wajib lulus iqra’ 6, tahfiz, hafal doa harian dan mampu azan/iqamah,” kata Ronaldi didampingi Fajri Yanuar Tuanku Kuniang.
Ronaldi juga menambahkan, selain perayaan Khatam Alqur’an dan Wisuda Iqra’, panitia juga memberikan penghargaan kepada anggota majelis takhlim yang paling banyak mengkhatam Alqur’an selama setahun belakangan ini.
Terpilih tiga orang masing-masing Yuliasmi dari Korong Tanjung Aur dengan khatam 10 kali, Hj. Abidar dari Korong Ringan-Ringan dengan khatam 8 kali dan Nidiana dari Korong Tanjung Aur yang khatam 6 kali.
“Kepada masing-masing khatam yang terbanyak tersebut diberikan piala dan penghargaan,” tuturnya. (Tim)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih