Bupati Suhatri Bur Bersama Ibu Yusrita Mendampingi Tim Penilai Provinsi. Fhoto Dok.Kominfo Padang Pariaman |
PARIT MALINTANG,– Setelah melalui berbagai proses dan rangkaian seleksi, Nagari Sunua Tengah Kecamatan Nan Sabaris berhasil melangkah mewakili Kabupaten Padang Pariaman pada penilaian lomba 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Sumatera Barat.
Melalui penilaian lomba 10 Program Pokok PKK yang merupakan agenda tahunan Provinsi Sumatera Barat ini, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman mempersiapkan diri dengan sangat matang, mulai dari pembenahan administrasi, penataan lingkungan, hingga pelatihan kader.
Tim penilai yang diketuai langsung oleh TP-PKK Provinsi Sumatera Barat Harnelly Mahyeldi yang saat itu diwakili oleh Ketua Bidang 1 Daslinar beserta rombongan disambut oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dengan didampingi Ketua PKK Padang Pariaman Yusrita Suhatri Bur dan jajarannya di Nagari Sunua Tengah Kecamatan Nan Sabaris pada (20/05/2024).
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dalam sambutannya mengungkapkan, terpilihnya Nagari Sunua Tengah mewakili Kabupaten Padang Pariaman merupakan suatu kebanggaan bagi Pemerintah Daerah maupun masyarakat Sunua Tengah itu sendiri.
Karena, Bupati Suhatri But melihat banyak inovasi dan kreativitas yang diterapkan oleh nagari ini sehingga menjadikannya unggul dibandingkan nagari lainnya. Ia berharap, keunggulan ini dapat memotivasi nagari lainnya untuk berbenah dan memajukan nagarinya.
“Pada tahun ini, kami mengirimkan Nagari Sunua Tengah sebagai perwakilan Kabupaten Padang Pariaman dalam lomba gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatera Barat, karena adanya semangat dan motivasi yang tinggi dari pengurus TP-PKK, Kader PKK, dan masyarakatnya,” ungkapnya.
Disamping itu, Bupati Suhatri Bur berharap tim penilai dapat melihat langsung hasil-hasil yang telah dicapai oleh nagari Sunua Tengah sehingga dapat membawa Kabupaten Padang Pariaman meraih juara umum untuk ketiga kalinya.
Ketua TP-PKK Padang Pariaman Yusrita Suhatri Bur mengatakan, pelaksanaan penilaian lomba gerakan PKK Tingkat provinsi Sumatera Barat ini juga memberi makna dan ungkapan rasa syukur atas kiprah dan karya nyata Gerakan PKK selama ini serta juga memberi motivasi dan semangat bagi kader PKK agar tetap terus giat melaksanakan tugas dan fungsinya yang utama yaitu berusaha memberdayakan dan mensejahterakan keluarga.
“Rasa bangga dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh kader PKK di Kabupaten Padang Pariaman. Kerja keras, dedikasi, dan gotong royong Ibu-ibu sekalian dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK telah membuahkan hasil yang membanggakan. Seperti yang kita ketahui, Kabupaten Padang Pariaman berhasil menjadi juara umum pada penilaian tingkat provinsi selama dua tahun berturut-turut, yaitu pada tahun 2022 dan 2023,” ungkapnya.
Tentunya pencapaian ini tidak datang dengan sendirinya. Ini merupakan hasil dari pembinaan yang berjenjang, mulai dari tingkat kabupaten hingga tingkat nagari dan dasawisma. Melalui 10 Program Pokok PKK.
“Kami berupaya untuk mewujudkan keluarga yang tangguh, sehat, sejahtera, dan mandiri. Kami percaya bahwa keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat, namun memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan daerah,” tambahnya.
Sementara itu, mewakili ketua PKK Provinsi Sumatera barat, ketua bidang 1 Daslinar mengungkapkan, Nagari Sunua Tengah menunjukkan kinerja yang luar biasa dalam menjalankan 10 program pokok PKK. Hal ini dibuktikan dengan telah diraihnya juara umum 2 kali berturut-turut dalam dua tahun terakhir.
“Kinerja kader PKK semakin hari semakin signifikan di rasakan oleh masyarakat kita. Kader PKK sebagai mitra kerja pemerintah daerah telah melaksanakan tugas dan fungsi g utamanya dalam memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat mulai dari lingkungan terkecil,” tuturnya.
Adapun inovasi yang dilahirkan oleh PKK Nagari Sunua Tengah adalah, SIMPEDAS (BIDANG SEKRETARIAT), INOVASI DI POKJA I (SCAN DISINI ), SIPRODIKA (SISTEM INFORMASI PRODUKKU DIHATIMU). Ketiga aplikasi ini merupakan kreativitas TP PKK Nagari Sunua Tengah dan difasilitasi oleh PKK Kabupaten bekerja sama dengan Dinas Kominfo Padang Pariaman.
Kegiatan lomba penilaian 10 Program Pokok PKK ini turut dihadiri oleh Asisten, Staf Ahli, Forkopimda, Kepala OPD Se-Kabupaten Padang Pariaman, Pimpinan Bank Nagari Cabang Lubuk Alung, Camat dan Wali Nagari se-Kabupaten Padang Pariaman, Ketua GOW, Ketua DWP, KUA Nan Sabaris, KAN, Niniak Mamak, Alim Ulama, dan Cadiak Pandai di Nagari setempat.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dalam sambutannya mengungkapkan, terpilihnya Nagari Sunua Tengah mewakili Kabupaten Padang Pariaman merupakan suatu kebanggaan bagi Pemerintah Daerah maupun masyarakat Sunua Tengah itu sendiri.
Pasalnya, Ia melihat banyak inovasi dan kreativitas yang diterapkan oleh nagari ini sehingga menjadikannya unggul dibandingkan nagari lainnya. Ia berharap, keunggulan ini dapat memotivasi nagari lainnya untuk berbenah dan memajukan nagarinya.
“Pada tahun ini, kami mengirimkan Nagari Sunua Tengah sebagai perwakilan Kabupaten Padang Pariaman dalam lomba gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatera Barat, karena adanya semangat dan motivasi yang tinggi dari pengurus TP-PKK, Kader PKK, dan masyarakatnya,” ungkapnya.
Disamping itu, Bupati Suhatri Bur berharap tim penilai dapat melihat langsung hasil-hasil yang telah dicapai oleh nagari Sunua Tengah sehingga dapat membawa Kabupaten Padang Pariaman meraih juara umum untuk ketiga kalinya.
Ketua TP-PKK Padang Pariaman Yusrita Suhatri Bur mengatakan, pelaksanaan penilaian lomba gerakan PKK Tingkat provinsi Sumatera Barat ini juga memberi makna dan ungkapan rasa syukur atas kiprah dan karya nyata Gerakan PKK selama ini serta juga memberi motivasi dan semangat bagi kader PKK agar tetap terus giat melaksanakan tugas dan fungsinya yang utama yaitu berusaha memberdayakan dan mensejahterakan keluarga.
“Rasa bangga dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh kader PKK di Kabupaten Padang Pariaman. Kerja keras, dedikasi, dan gotong royong Ibu-ibu sekalian dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK telah membuahkan hasil yang membanggakan. Seperti yang kita ketahui, Kabupaten Padang Pariaman berhasil menjadi juara umum pada penilaian tingkat provinsi selama dua tahun berturut-turut, yaitu pada tahun 2022 dan 2023,” ungkapnya.
Tentunya pencapaian ini tidak datang dengan sendirinya. Ini merupakan hasil dari pembinaan yang berjenjang, mulai dari tingkat kabupaten hingga tingkat nagari dan dasawisma. Melalui 10 Program Pokok PKK.
“Kami berupaya untuk mewujudkan keluarga yang tangguh, sehat, sejahtera, dan mandiri. Kami percaya bahwa keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat, namun memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan daerah,” tambahnya.
Sementara itu, mewakili ketua PKK Provinsi Sumatera barat, ketua bidang 1 Daslinar mengungkapkan, Nagari Sunua Tengah menunjukkan kinerja yang luar biasa dalam menjalankan 10 program pokok PKK. Hal ini dibuktikan dengan telah diraihnya juara umum 2 kali berturut-turut dalam dua tahun terakhir.
“Kinerja kader PKK semakin hari semakin signifikan di rasakan oleh masyarakat kita. Kader PKK sebagai mitra kerja pemerintah daerah telah melaksanakan tugas dan fungsi g utamanya dalam memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat mulai dari lingkungan terkecil,” tuturnya.
Adapun inovasi yang dilahirkan oleh PKK Nagari Sunua Tengah adalah, SIMPEDAS (BIDANG SEKRETARIAT), INOVASI DI POKJA I (SCAN DISINI ), SIPRODIKA (SISTEM INFORMASI PRODUKKU DIHATIMU). Ketiga aplikasi ini merupakan kreativitas TP PKK Nagari Sunua Tengah dan difasilitasi oleh PKK Kabupaten bekerja sama dengan Dinas Kominfo Padang Pariaman.
Kegiatan lomba penilaian 10 Program Pokok PKK ini turut dihadiri oleh Asisten, Staf Ahli, Forkopimda, Kepala OPD Se-Kabupaten Padang Pariaman, Pimpinan Bank Nagari Cabang Lubuk Alung, Camat dan Wali Nagari se-Kabupaten Padang Pariaman, Ketua GOW, Ketua DWP, KUA Nan Sabaris, KAN, Niniak Mamak, Alim Ulama, dan Cadiak Pandai di Nagari setempat. (Tim)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih