Basuluah Mintak Api Positif atau negatif

0


Oleh : Rima Fahsa, Sastra Minangkabau, Universitas Andalas, Padang 


Fhoto ini hanya ilustrasi



"Basuluah mintak api" yaitu salah satu peribahasa Minangkabau yang memiliki makna yang  artinya "mengasah meminta api," namun secara kultural, ungkapan ini mengajarkan pentingnya persiapan dan perencanaan dalam mencapai tujuan. 


Untuk menyatakan sifat orang Minang positif. Dalam artikel ini, kita akan menggali makna filosofis dari peribahasa ini, serta dalam berbagai aspek kehidupan modern.


Dalam konteks budaya Minangkabau, basuluah mintak api mengandung beberapa lapisan makna. Pertama, ini merujuk pada kebutuhan akan bimbingan dan pengetahuan. 


Seperti obor yang membutuhkan api untuk menyala dan memberikan cahaya. Kedua, ungkapan ini juga melambangkan pentingnya kesatuan dan kerjasama. 


Obor tidak dapat menyala tanpa api, begitu juga manusia yang memerlukan dukungan dan kerjasama dengan sesama untuk mencapai tujuan bersama.


"basuluah mintak api" mengandung pesan yaitu persiapan adalah kunci kesuksesan. Sebagaimana seorang pandai mengasah besi sebagai alatnya sebelum digunakan, demikian pula manusia harus mempersiapkan segala sesuatun sebelum memulai sebuah tugas atau menghadapi tantangan. 


Persiapan ini mencakup aspek fisik, mental, dan emosional, yang semuanya berperan dalam menentukan hasil akhir dari suatu usaha


Dalam Kehidupan Sehari-hari 


1. Pendidikan: 


Dalam konteks pendidikan, "basuluah mintak api"yaitu siswa dan guru pentingnya persiapan sebelum ujian atau presentasi. 


Siswa yang mempersiapkan diri dengan baik akan lebih siap menghadapi ujian dan mencapai hasil yang memuaskan.


2. Karier dan Pekerjaan:


Dalam dunia profesional, yaitu  pentingnya persiapan sebelum presentasi, negosiasi, atau proyek penting. Persiapan yang matang dapat membuat perbedaan antara keberhasilan dan kegagalan.


3. Kehidupan Pribadi :


Dalam kehidupan sehari-hari, bisa diterapkan dalam berbagai aspek, seperti merencanakan acara keluarga, mempersiapkan perjalanan, atau bahkan dalam hubungan personal. 


Persiapan yang baik membantu menghindari masalah dan memastikan kelancaran dalam pelaksanaan.


Pelestarian filosofi dan tradisi 


basuluah mintak api adalah tanggung jawab bersama, baik oleh keluarga, sekolah, maupun masyarakat adat.


Pendidikan Keluarga


Dalam keluarga, orang tua dapat mengajarkan nilai-nilai kebijaksanaan dan kerjasama kepada anak-anak mereka. 


Mengajarkan anak-anak untuk mencari nasihat dari orang yang lebih tua dan untuk bekerja sama dengan saudara dan teman-teman mereka adalah cara praktis untuk menerapkan filosofi ini.


Sekolah dan Kurikulum


Sekolah dapat memasukkan konsep basuluah mintak api dalam kurikulum mereka, baik melalui pelajaran formal maupun kegiatan ekstrakurikuler. 


Program mentoring di sekolah, di mana siswa yang lebih tua membantu siswa yang lebih muda, dapat menjadi cara efektif untuk mengajarkan nilai-nilai ini.


Kegiatan Komunitas


Kegiatan komunitas seperti gotong royong dan festival budaya dapat menjadi sarana untuk menghidupkan kembali dan melestarikan nilai-nilai basuluah mintak api. 


Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat merasakan langsung manfaat dari kerjasama dan bimbingan bersama.


Budaya Minangkabau dan Prinsip Persiapannya Masyarakat Minangkabau dikenal dengan semangat kemandirian dan kemampuan mereka dalam mengelola sumber daya secara efektif. 


Prinsip "basuluah mintak api" tercermin dalam adat dan tradisi mereka. Misalnya, dalam penyelenggaraan upacara adat, persiapan yang matang sangat diperlukan untuk memastikan semua aspek acara berjalan sesuai rencana. 


Ini menunjukkan bahwa persiapan adalah bagian integral dari budaya Minangkabau yang menghargai ketelitian dan kerja keras.


Basuluah mintak api adalah ungkapan yang kaya akan makna dalam budaya Minangkabau. Nilai-nilai kebijaksanaan, bimbingan, kesatuan, dan kerjasama yang terkandung di dalamnya sangat relevan dalam kehidupan modern.


Dengan menjaga dan melestarikan filosofi ini, kita tidak hanya menghormati warisan budaya nenek moyang, tetapi juga memperkuat nilai-nilai yang penting dalam membangun masyarakat yang harmonis dan berkelanjutan. 


Di era modern ini, basuluah mintak api mengingatkan kita akan pentingnya saling membantu, bekerja sama, dan mencari bimbingan untuk mencapai tujuan bersama. (***/)

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top