![]() |
PARIAMAN,-Setelah terpilih dan dilantik secara definitif, Wali Kota Pariaman Yota Balad mengumpulkan seluruh Kepala Desa dan Lurah se-Kota Pariaman, untuk bersilaturahmi dan juga berkordinasi tentang program kerja yang masih banyak harus diselesaikan di Kota Pariaman.
“Hari ini adalah hari pertama saya bertemu dengan Kepala Desa/Lurah se-Kota Pariaman dan juga pertama kalinya melakukan silaturahmi dan kordinasi tentang ketahanan pangan, makan bergizi gratis serta menyampaikan himbauan dari pemerintah pusat untuk membuat koperasi merah putih di setiap desa yang ada di daerah masing-masing”, ungkap Yota Balad.
Yota Balad menerangkan kepada seluruh Kepala Desa yang hadir, bahwa saat ini dan kedepannya sangat banyak tugas dan fungsi Kepala Desa yang harus dilaksanakan dalam mendorong makan bergizi gratis yang berkaitan dengan ketahanan pangan.
“Untuk Kota Pariaman saja ada sekitar 18 ribu orang anak-anak sekolah yang harus diberikan makan bergizi gratis. Sebelum itu dilakukan maka masing-masing desa harus memetakan terlebih dahulu ketahanan pangan apa yang bisa dibuat di masing-masing desa tersebut, karena setiap desa potensi wilayahnya berbeda-beda,” ujar Yota Balad.
Terkait dengan koperasi merah putih Yota Balad menjelaskan, hal itu sesuai dengan kebijakan yang dibuat oleh Presiden Prabowo yaitu satu desa satu koperasi yang gunanya adalah untuk menstabilkan harga pangan sehingga tidak perlu adanya operasi pasar lagi.
Yota Balad menambahkan Koperasi Desa Merah Putih sebagai solusi terpadu dalam mendukung ketahanan pangan dan perekonomian desa. Kehadiran koperasi ini bertujuan untuk menyerap hasil pertanian masyarakat desa dengan harga yang telah dipatok pemerintah. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi petani dan masyarakat luas.
“Dengan adanya program dari pemerintah pusat tersebut, kami berharap kepada Kepala Desa se-Kota Pariaman bisa menyelaraskan program-program desa dengan pemerintah pusat dan pemerintah Kota Pariaman agar tidak tumpang tindih dalam melaksanakan kegiatan nantinya,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu Yota Balad juga menyampaikan 12 program unggulan mereka yang harus dilaksanakan di desa. Diantaranya Pariaman Risalah (beriman, shaleh, dan berakhlak), Asuransi kesehatan/keselamatan kerja bagi lembaga adat/kemasyarakatan petugas keamanan, Saga Saja Plus dan bimbingan belajar sekolah kedinasan bagi siswa tidak mampu, serta Pelayanan publik yang prima dalam mewujudkan layanan berkualitas bagi masyarakat. (R)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih